Penyebab Payudara Kendur

menyusui Payudara adalah bagian keindahan feminitas dari wanita. Setiap wanita pasti menginginkan payudara yang indah, kencang dan sehat. Namun, kebiasan buruk yang mereka tidak sadari bisa memicu payudara mengendur. Selain kebiasaan buruk, faktoe lain yang menyebabkan adalah terjadinya penuaan atau menopause.

Payudara kendur dikenal dengan istilah ptosis. Proses ini terjadi dalam tiga tahapan, saat payudara baru mulai tumbuh, puting biasanya terletak di atas garis lipatan di bawah payudara bertemu dengan dada. Tahap kedua, puting berada pada sekitar 2,5 sampai 7,5 cm di bawah titik tersebut. Dan pada tahap ketiga, payudara akan bergantung lebih dari 3 cm di bawahnya dan putingnya sendiri akan menghadap ke bawah. Perempuan dengan payudara yang besar, puting payudaranya akan menurun 10-11 cm mendekati garis pinggang sepanjang umur mereka.

Lalu apa penyebab payudara turun dan mengendur? Berikut aktor penyebab turun dan kendurnya payudara :

Melahirkan dan menyusui. Pada saat hamil payudara akan mengembang dan berkontraksi. Semakin tua masa kehamilan maka ukuran payudara juga akan semakin berkembang yang membuat massanya bertambah. Akibatnya, tarikan ke bawah semakin kuat.
Terlalu besar dan terguncang. Berat payudara mempengaruhi tarikan gravitasi. Semakin besar ukuran payudara, maka semakin besar juga gaya gravitasinya. Dengan ditambahnya adanya guncangan yang terlalu sering juga menyebabkan payudara mengendur.
Tidak ada penyangga. Tidak adanya penyangga payudara akan membuat payudara akan tertarik ke bawah dan mudah terguncang. Membiasakan diri tanpa BH akan membuatnya kendur, apalagi ukuran payudara tergolong besar.
Tidur miring. Tidur miring akan membuat payudara kendur. Hal ini bisa terjadi karena pada saat tidur miring payudara tidak ada yang menyangga sama sekali kecuali oleh BH, sehingga payudara tertarik ke bawah. Dengan tidur terlentang payudara disangga oleh tubuh.
Penyakit. Adanya penyakit karena virus dan sel ganas yang merusak organ tubuh
seperti TBC (tuberkulosis) atau kanker bisa mengakibatkan payudara menjadi kecil, kendur, atau turun.
Kekurang gizi. Faktor yang penting adalah dengan mengkonsumsi makanan bergizi yand dapat mengencangkan kulit. Kekurang gizi juga akan memicu timbulnya penyakit seperti TBC atau kanker. Makanan seperti kubis, kacang kedelai, tempe, susu kedelai, dan bawang putih sangat bagus untuk mencegah kanker payudara.
Perlakuan kasar. Perlakuan kasar pada payudara seperti meremas-remas terlalu kuat, akan menentukan keindahan payudara. Menggunakan BH yang membuat payudara tertekan, terjepit, dan lain-lain.
Kesalahan memakai BH. Memilih BH yang salah misalnya terlalu kecil, terlalu kencang, atau dibuat dengan bahan tidak bagus akan membuat payudara tidak sehat. Akibatnya, payudara akan menjadi kendur dan turun.
Perubahan berat badan. Ketebalan lemak cenderung berubah-ubah ketika berat badan bertambah atau berkurang. Perubahan berat badan mempengaruhi kekenyalan payudara ini. Karena, payudara terdiri atas lemak dan kelenjar susu. Tujuh puluh persen lemak bercampur dengan kelenjar susu dan membentuk payudara. Lemak sisanya terdapat pada lapisan di bawah kulit payudara.
Hormon estrogen menurun. Hormon estrogen mempengaruhi tumbuhnya payudara. Pada masa menopause, kelenjar esterogen akan menurun yang mengakibatkan saluran kelenjar susu pun akan menyusut.

(sumber)