Rabu, 02 Januari 2013
Jumat Dinihari, Puncak Hujan Meteor Hiasi Langit
ilustrasi hujan meteor
CALIFORNIA - Puncak fenomena hujan meteor Quadrantid yang bakal berlangsung sekira enam jam akan dapat disaksikan dengan mata telanjang pada Jumat (4/1/2012) dinihari nanti.
Para ilmuwan National Aeronautics and Space Administration (NASA) mengatakan, hujan meteor Quadrantid sebetulnya sudah dapat disaksikan sejak pergantian tahun 2013 lalu. “Namun, puncaknya baru akan terlihat hingga awal pagi hari di 4 Januari 2013,” kata penjelasan NASA, seperti dilansirIbtimes.
Menurut NASA, hujan meteor Quadrantid memiliki rata-rata maksimal sekira 100 per jam, atau variasi dari 60-200 meteor per jam.
Bukan hanya itu, badan antariksa asal Amerika Serikat ini juga mengatakan, alam juga akan memanjakan mata manusia dimana pada saat yang bersamaan, bulan akan tampak cerah di pukul 3 a.m waktu setempat.
Website NASA menjelaskan sejarah meteor Quadrantids berasal dari nama konstelasi Quadrans Muralis, yang ditemukan oleh asronom Prancis, Jerome Lalande di 1795. "Quadrans Muralis ini berada di antara konstelasi Bootes dan Draco," tulis NASA.
NASA menjelaskan, Quadrans merupakan instrumen astronomi yang digunakan untuk mengamati plot bintang. Meskipun konstelasi tidak lagi diakui oleh astronom, namun konstelasi ini telah cukup lama untuk menunjukkan hujan meteor yang pertama kali terlihat di 1825.
Sumber
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar